Install Bash SUSE Sebagai Windows Subsystem for Linux (WSL) di Windows 10
Seperti yang sudah kita ketahui beberapa waktu yang lalu, versi build terakhir dari Sistem Operasi Windows 10 memiliki sebuah fitur yang bisa menjalankan Bash Ubuntu di Sistem Operasi Windows. Fitur tersebut di Windows 10 bernama “Bash on Ubuntu on Windows”.
Bash shell Ubuntu yang terdapat di Windows 10 tersebut dapat digunakan untuk menjalankan sistem Linux dan command-command yang ada Linux di Windows 10, yang bisa diakses secara di Start Menu pada Windows 10 jika sudah diaktifkan
- Baca Juga : Install DracOS Linux Menggunakan Rsync
Seorang Product Manager Senior di SUSE – sebuah distribusi Linux – yang bernama Hannes Kuhnemund mengatakan bahwa Microsoft memilih distribusi Linux yang salah dengan memilih Ubuntu untuk digunakan sebagai WSL (Windows Subsystem for Linux) dalam build terakhir sistem operasi Windows 10.
“Kenapa SUSE? Baiklah, SUSE tahu apa yang mereka lakukan karena mereka sudah berada dalam bisnis Linux sejak tahun 1992. Coba temukan sebuah distribusi Linux yang lebih tua dari SUSE, kamu tidak akan menemukannya. Tidak ada.” Kata Hannes Kuhnemund, Seorang Product Manager Senior di SUSE.
Kemudian dia memberitahu bagaimana caranya pengguna dapat menggunakan SUSE sebagai WSL (Windows Subsystem for Linux).
Cara Install OpenSUSE Leap 42.2 sebagai WSL di Windows 10
Jika kamu adalah seorang pengguna atau bahkan penggemar dari SUSE Linux ataupun OpenSUSE. Dan sebelumnya menggunakan dual boot OpenSUSE dengan Windows 10, atau menjalankan OpenSUSE di mesin virtual seperti Virtual Box atau Vmware.
Dengan tutorial berikut kamu bisa menjalankan sistem SUSE Linux atau Bash Shell SUSE di dalam Windows 10 atau yang lebih dikenal dengan Windows Subsystem for Linux (WSL).
Tutorial ini menggunakan OpenSUSE Leap 42.2. Dengan tutorial ini, kamu juga bisa menggunakan SUSE Linux Enterprise Server (SLES) 12 Service Pack 2. Tetapi file yang harus kamu download adalah file rootfs dari SUSE Linux Enterprise Server (SLES) 12 Service Pack 2.
Sebelumnya, jika kamu ingin mengikuti tutorial ini, kamu harus sudah mengkatifkan fitur “Bash on Ubuntu on Windows” di Windows 10 kamu. Kemudian jika sudah meangkaktifkannya, pastikan kamu masih ingat dan sudah membuat user biasa lengkap dengan passwordnya pada saat proses instalasinya.
Pertama jalankan perintah berikut di Bash on Ubuntu on Windows untuk mendownload OpenSUSE Leap 42.2 docker userspace.
wget -O openSUSE-42.2.tar.xz https://github.com/openSUSE/docker-containers-build/blob/openSUSE-42.2/docker/openSUSE-42.2.tar.xz?raw=true
Kemudian buka Linux Bash Shell dari Start Menu Windows 10 kamu untuk mengkstrak file yang telah kamu download sebelumnya dengan perintah berikut, dan kemudian keluar:
sudo mkdir rootfs
sudo tar -C rootfs -Jxf openSUSE-42.2.tar.xz
exit
Setelah selesai mengkestrak file tersebut, lakukan back up terlebih dahulu file rootfs (file system root) dari fitur “Bash on Ubuntu on Windows” sebagai cadangan dengan jika kamu membutuhkannya lagi suatu saat nanti dengan perintah berikut :
cd %localappdata%lxss
rename rootfs rootfs.ubuntu
Kemudian copy file rootfs (file system root) OpenSUSE Leap 42.2 yang sudah kamu download dan ekstrak tadi, dengan perintah berikut:
move .homerootfs .
Ketikkan perintah berikut untuk menambahkan root sebagai user default, sehingga kamu tidak perlu menggunakan “sudo” lagi dalam melakukan perintah dengan hak akses root dengan perintah berikut:
lxrun /setdefaultuser root
Proses instalasi OpenSUSE kedalam Windows Subsystem for Linux (WLS) di Windows 10 sudah selesai sampai disini. Kamu bisa menjalankan OpenSUSE shell dengan membukanya lewat Start Menu di Windows.
Namun di Start Menu pada Windows 10, fitur tersebut masih bernama “Bash on Ubuntu on Windows” dan masih menggunakan icon berwarna orange.
Sebagai pelengkap, jika kamu ingin mengubahnya, kamu bisa menggantinya.
- Baca Juga : Install Code Blocks 16.01 di Ubuntu
Untuk mengganti icon tersebut dengan icon OpenSUSE, kamu bisa download icon OpenSUSE disini.
Kemudian pindahkan file icon yang kamu download tersebut ke direktori “%localappdata%lxss” di Windows 10 kamu, dan pasang icon tersebut dengan mengganti icon orange dengan mengetikkan perintah berikut:
cd %localappdata%lxss
rename bash.ico Ubuntu.ico
rename Saki-NuoveXT-Apps-suse.ico bash.ico
Kemudian untuk mengganti tulisan fitur “Bash on Ubuntu on Windows” menjadi “Bash on SUSE on Windows”, atau mengganti dengan nama lainnya;
Cari lokasi penyimpanan atau direktori “%AppData%MicrosoftWindowsStart Menu” pada Windows 10 kamu. Kemudian kamu akan menemukan sebuah file atau programs bernama “Bash on Ubuntu on Windows”.
Ganti nama file atau program tersebut menjadi “Bash on SUSE on Windows” atau dengan apapun yang kamu inginkan.
Agar perubahan yang kamu lakukan tersebut dapat diterapkan oleh sistem di Windows, kamu harus me-restart Windows 10 kamu terlebih dahulu.